Teman-teman!!!
Janganlah kita
berusaha dan bekerja semata-mata untuk diri sendiri, mengejar kesengan semata
dan jangan lupa bahwa apa yang dihasilkan oleh tangan kita ada milik orang lain
yang setiap saat dan setiap waktu akan datang menadahkan kedua tangannya untuk
meminta haknya. Harta, pangkat dan jabatan tidak pernah mengantar seseorang
untuk mendapatkan kebahagiaan namun hati yang selalu tulus dan ikhlas serta
sabar dan rasa tuluslah yang membawa kedamaian dan ketentraman dalam hidup ini.
Apalagi ditambah dengan rasa syukur terhadap apa yang diberikan tuhan kepada
kita. Disanalah tersimpan beribu-ribu kebahagiaan. Coba anda lihat contohnya
teman!
Orang yang
memiliki harta yang berlebihan, kedudukan apalagi! Tapi mereka setiap hari
bahkan setiap malam menangis harus berpisah dengan istri dan anaknya bahkan
harus masuk penjara. Alasannya karena mereka bekerja tidak ikhlas, tidak sabar
apalagi untuk bersyukur.
Tujuan hidup
mereka adalah semata-mata untuk harta. (kesenangan dunia semata).
Mudah-mudahan
apa yang terjadi yang kita lihat selama ini, baik dikoran, televisi dan media
lainnya menjadi pelajaran bagi kita semua.
Semoga pesan
ini bermanfaat bagi kita semua, terlebih bagi pribadi penulis
Satu hal yang menarik adalah,,,
BalasHapusHarta menjadi Tolak ukur dan sasaran utama dunia Manusia,
Karena Manusia setiap harinya harus melakukan perputaran Ekonomi...
inilah hal yang sangat Urgen, ketika kita hanya melihat dari sisi materi saja....
semoga setelah membaca karyata, kita mampu memaknai dunia, bahwa hidup bukan semata di tentukan oleh Materi namun Ada namanya Nurani dan perasaan untuk menjalani hidup...